Sabtu, 19 November 2011

Bangunan-bangunan termegah di Indonesia

Pemandangan gedung-gedung megah tentunya sudah menjadi hal biasa bagi masyarakat Ibukota, namun ternyata kota-kota di luar Ibukota juga mempunyai banyak bangunan megah seperti ini. Yang lebih spesial lagi, mereka bukanlah gedung-gedung perkantoran. Ingin tahu bangunan mana saja yang merupakan bangunan termegah di Indonesia? Simak daftar berikut:

1.  Pagoda Avalokitesvara Buddhagaya Watugong, Semarang





Pagoda Avalokitesvara Buddhagaya Watugong, rumah ibadah untuk umat Buddha yang berlokasi di Semarang ini diresmikan pada tahun 2006 lalu. Bangunan ini dinobatkan sebagai pagoda termegah di Indonesia. Museum Rekor Indonesia (MURI) bahkan mencatatnya sebagai pagoda tertinggi (45 meter) di Indonesia. Tidak hanya berfungsi sebagai rumah ibadah, pagoda ini juga ditetapkan sebagai salah satu objek wisata religius oleh pemerintah setempat. Hal unik mengenai pagoda Avalokitesvara Buddhagaya Watugong adalah patung-patung yang di area pagoda yang menghadap ke segala penjuru (empat arah) yang mengandung makna tersendiri bagi umat Buddha. Sebagian besar aksesori dan bahan bangunan untuk pagoda inipun didatangkan khusus dari China.


2. Masjid Islamic Centre, Samarinda



Masjid Islamic Center Samarinda adalah masjid yang terletak di kelurahan Teluk Lerong Ulu, Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Indonesia, yang merupakan masjid termegah dan terbesar kedua di Asia Tenggara setelah Masjid Istiqlal. Dengan latar depan berupa tepian sungai Mahakam, masjid ini memiliki menara dan kubah besar yang berdiri tegak.
Masjid ini memiliki luas bangunan utama 43.500 meter persegi. Untuk luas bangunan penunjang adalah 7.115 meter persegi dan luas lantai basement 10.235 meter persegi. Sementara lantai dasar masjid seluas 10.270 meter persegi dan lantai utama seluas 8.185 meter persegi. Sedangkan luas lantai mezanin (balkon) adalah 5.290 meter persegi. Lokasi ini sebelumnya merupakan lahan bekas areal penggergajian kayu milik PT Inhutani I yang kemudian dihibahkan kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur.
Bangunan masjid ini memiliki sebanyak 7 menara dimana menara utama setinggi 99 meter yang bermakna asmaul husna atau nama-nama Allah yang jumlahnya 99. Menara utama itu terdiri atas bangunan 15 lantai masing-masing lantai setinggi rata-rata 6 meter. Sementara itu, anak tangga dari lantai dasar menuju lantai utama masjid jumlahnya sebanyak 33 anak tangga. Jumlah ini sengaja disamakan dengan sepertiga jumlah biji tasbih.
Selain menara utama, bangunan ini juga memiliki 6 menara di bagian sisi masjid. Masing-masing 4 di setiap sudut masjid setinggi 70 meter dan 2 menara di bagian pintu gerbang setinggi 57 meter. Enam menara ini juga bermakna sebagai 6 rukun iman.
Pembangunan Islamic Center diharapkan dapat pula membangkitkan semangat kebersamaan dalam upaya menghadapi era global, selain merupakan tuntutan masyarakat untuk Samarinda memiliki sebuah sarana tempat ibadah yang memadai.

3. Candi Borobudur, Magelang



 Jangan lupakan juga bangunan bersejarah yang sudah diakui hingga taraf internasional. Ditetapkan sebagai salah satu warisan dunia oleh UNESCO, Borobudur adalah sebuah candi Buddha yang terletak di Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. Candi Borobudur diperkirakan didirikan oleh seorang raja dari dinasti Syailendra bernama Samaratungga sekitar tahun 824 M. Pembangunan Borobudur sendiri kira-kira memakan waktu setengah abad. Dengan bentuk punden berundak, candi ini terdiri dari enam tingkat berbentuk bujur sangkar, tiga tingkat berbentuk bundar melingkar dan sebuah stupa utama sebagai puncaknya. Struktur unik Borobudur merupakan perkembangan  dari bentuk arsitektur asli dari masa prasejarah Indonesia. Struktur ini memakai sistem interlock seperti balok-balok mainan yang bisa menempel tanpa perekat. Sejak pertama kali ditemukan, bangunan ini mengalami dua kali pemugaran. Yang pertama adalah pemugaran yang dimulai pada tahun 1973 dan berakhir pada tahun 1984. Kemudian perbaikan kembali dilakukan setelah terjadi serangan bom yang merusak beberapa stupa Candi Borobudur pada tahun 1985.

4. Badan Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi Provinsi Riau



Berkaitan dengan budaya, kali ini kita menengok ke warisan budaya Melayu yang bisa Anda temukan di gedung perpustakaan termegah di Indonesia, gedung Badan Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi Provinsi Riau, atau lebih dikenal dengan nama Perpustakaan Soeman HS. Menurut kepala perpustakaan nasional sendiri, perpustakaan ini memang yang termegah di Indonesia, bahkan lebih megah daripada Gedung Perpustakaan Nasional di Jakarta. Kelebihan perpustakaan ini dibandingkan dengan perpustakaan lain di Indonesia adalah koleksi literatur seputar kebudayaan Melayu yang diklaim sebagai terlengkap di Indonesia.

5. Gedung Perpustakaan Universitas Indonesia, Depok 


Riau boleh berbangga sebagai tuan rumah dari perpustakaan termegah di Indonesia, namun jika bangunan berikut ini selesai dibangun maka ia yang akan mengambil alih gelar tersebut dari perpustakaan Soeman HS. Gedung Perpustakaan Universitas Indonesia, yang mulai dibangun awal Juni lalu akan menjadi perpustakaan terbesar di dunia, dengan luas 2,5 hektar. Fasilitas tersebut dibangun di atas area seluas 2,5 hektar, sehingga akan menjadi salah satu perpustakaan terbesar, termodern, dan terindah di dunia. Luas bangunan keseluruhan sekitar 30.000 m2 dan merupakan pengembangan dari perpustakaan pusat yang dibangun tahun 1986-1987. Pembangunan gedung delapan lantai ini ditargetkan selesai pada bulan Desember 2009. Bangunan ini didirikan dengan konsep sustainable building dan untuk kebutuhan energinya menggunakan sumber terbarukan (solar energy), selain itu di dalam gedung ini juga tidak diperkenankan menggunakan plastik. Perpustakaan Pusat UI tersebut akan dapat menampung sekitar 10.000 pengunjung dalam waktu bersamaan atau diperkirakan akan menampung pengunjung sekitar 20.000 orang per hari, menampung sejumlah 3-5 juta judul buku, dilengkapi ruang baca, silent-room bagi dosen dan mahasiswa yang sedang menulis laporan penelitian atau karya ilmiah lainnya, serta dilengkapi sistem ICT mutakhir.


 6. Stadion Nasional Pekanbaru





Melengkapi daftar kita adalah bangunan lain yang juga belum selesai dibangun namun sudah banyak dikenal namanya. Stadion Nasional Pekanbaru akan mulai dibangun pada tahun 2009 untuk menyambut Pekan Olahraga Nasional XVIII Riau 2012. Sebagai calon tuan rumah untuk kesebelasan PSPS Pekanbaru, bangunan ini dapat menampung hingga 63.932 penonton. Dengan arsitektur modern yang dibangun di atas lahan seluas 80 hektar, stadion ini diharapkan menjadi stadion terbesar dan termegah di Indonesia. Stadion ini juga dipersiapkan untuk rencana Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022 nanti.

1 komentar:

  1. di Cemara Abadi Medan ada Vihara besar yang bisa dikatakan Banguna Ibadah Termegah di Indonesia setelah Borobudur.

    BalasHapus